Skip to main content

Perbedaan Pengaruh Rayap dan Semut di Rumah

Mungkin banyak yang mengabaikan info ini, dan tidak menghiraukan sama sekali tentang perbedaan pengaruh yang bisa didatangkan oleh rayap dengan semut. Hal ini dikarenakan bentuk dan ukuran kedua serangga ini hampir mirip, sama-sama kecil, sama-sama suka terdapat di rumah, dan sama-sama termasuk dalam spesies serangga.

Namun ketahuilah, walaupun rayap dan semut memiliki kesamaan yakni sebagai binatang yang hidup berkoloni dan banyak tinggal di bawah permukaan tanah. Namun kedua jenis binatang ini sangat jauh berbeda dalam beberapa aspek, seperti makanan yang dikonsumsinya, indra yang dimilikinya, cara mencerna makanan, hal yang ditakuti, dan lain sebagainya.

Jika dibahas semua perbedaan tersebut, tentu akan membuat artikel ini menjadi panjang! Oleh karenanya, pembahasan kali ini hanya akan difokuskan pada perbedaan pengaruh rayap dan semut terhadap rumah-rumah yang kita tinggali. Dengan mengetahui informasi ini, maka Anda bisa tahu bagaimana cara menanggapi dan menyikapi kehadiran kedua jenis makhluk tersebut. Bagaimana menanggapi adanya semut, dan bagaimana sikap jika melihat rayap.

Baik, tanpa perlu panjang lebar lagi, berikut adalah informasi tersebut!

Dampak Buruk yang Hadir

Secara umum, semut tidak memberikan dampak buruk yang tidak terlalu krusial! Akan tetapi rayap, dampaknya bisa jadi sangat merugikan terlebih jika diabaikan dan tidak dilakukan tindakan apapun.

Diantara dampak buruk semut yang paling sering dijumpai adalah

  1. Terlihatnya kerumunan semut pada gula, makanan, atau bangkai serangga lain.

  2. Terganggunya pemandangan dengan adanya barisan semut di dinding dan sudut-sudut rumah.

Selain kedua hal tersebut, semut tidak begitu memberikan dampak buruk dalam rumah kita.

 

Akan tetapi dampak buruk rayap, walaupun tidak pernah terlihat berkerumun di dalam makanan dan minuman kita, tidak pernah nampak berderet dan berbaris di dinding dan sudut rumah kita, akan tetapi efeknya sangat merugikan sekali yang bermula secara pelan tapi pasti :

  1. Merusak bagian dalam material bangunan rumah kita, terutama bagian yang terbuat dari kayu.

  2. Adanya kotoran rayap yang harus rutin kita sapu dan bersihkan setiap pagi.

  3. Rusaknya perabotan kayu serta koleksi buku-buku yang tersimpan.

Alasan yang menjadikan rayap tidak pernah nampak lalu lalang di rumah kita, dan cenderung lebih banyak berdiam di bagian dalam perabotan rumah kita, karena binatang ini dilahirkan tanpa indra penglihatan, sehingga instingnya menghindari area-area yang pencahayaannya terang. Inilah sebabnya, menjemur perabotan dan buku di bawah sinar matahari langsung bisa menjadi salah satu cara efektif untuk mengusir rayap, karena mereka tidak tahan dengan panas dan cayaha yang terlalu terang.

 

Penanganan dan Penanggulangan

Oke, sekarang kita mulai membahas tentang cara penanganan dan penanggulangan untuk mengusir kedua jenis serangga ini.

Sebagian orang mengganggap kalau semut tidak terlalu mengganggu sehingga tidak begitu dihiraukan! Akan tetapi rayap, mau tidak mau penghuni rumah harus segera melakukan penanganan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Namun jika ada cara yang mudah dan praktis untuk mengatasi serta mengusir kedua jenis serangga tersebut, kenapa tidak dicoba? Betul tidak!

Penanganan dan penanggulangan yang dimaksud adalah dengan memanfaatkan jasa yang diberikan oleh Fumida, yakni sebuah pelayanan untuk masyarakat umum yang membutuhkan jasa anti rayap, anti kecoa, anti serangga, serta anti hama lainnya yang merugikan dan menghadirkan potensi bahaya.

Cukup menghubungi layanan konsumen, sampaikan keluhan dan keinginan Anda, kemudian tunggu petugas khususnya melakukan tindakan yang tepat yang akan menjadikan rumah aman dari serangan hama dan serangga.

***

Demikianlah informasi yang bisa kami bagikan pada kesempatan kali ini. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba…

5/5 - (3897 votes)
Telp Sekarang 0822-1123-1123